Nesiaverse.com – Ada ciri-ciri asam lambung yang sudah parah, sehingga kamu harus mengenalnya lebih dahulu. Asam lambung yang kronis atau Gastroesophageal reflux disease merupakan penyakit asma lambung yang naik ke esofagus atau kerongkongan. Hal ini dapat kerap kali menyebabkan heartburn atau iritasi di kerongkongan dan sakit dada. Tentunya bagi seseorang yang kerap kali mengalami asam lambung yang naik, maka membutuhkan waktu untuk mengetahui kondisinya apakah tahapan rendah atau justru sudah memasuki tahap yang parah.
Asam lambung umumnya terjadi setelah kamu mengonsumsi suatu makanan dan saat jumlahnya dan keasaman di dalam lambung lebih tinggi, sementara kondisi sfingter atau otot katup lambung tidak bekerja dengan baik. Maka, kondisi satu ini dapat menyebabkan penderitanya dalam keadaan yang tidak nyaman. Karena ada asam lambung yang naik dan menyebabkan heartburn.
Jika kamu pernah mengalami rasa seperti adanya makanan yang mengganjal di kerongkongan dan diikuti rasa panas terbakar di area dada? Hal ini dikarenakan asam lambung atau GERD kamu naik. Di kalangan para orang awam GRED atau asam lambung sering kali dianggap sama dengan maag, karena memiliki gejala yang sama-sama di area organ lambung.
Sehingga jika dilihat dari faktor penyebabnya, maka maag dan GERD merupakan 2 penyakit yang berbeda. Penyakit asam lambung juga tidak boleh dianggap remeh, karena hal ini dapat menyebabkan komplikasi yang berbahaya. Asam lambung yang kronis sendiri umumnya merupakan salah satu yang diatasi dengan perubahan gaya hidup dan konsumsi jenis obat-obatan tertentu, namun menang dalam beberapa kasus yang menjadi lebih parah dan bisa sampai harus melakukan operasi.
Nah untuk memahami ciri-ciri asam lambung yang parah, berikut kamis udah merangkumnya.
Nah, itulah ciri-ciri asam lambung yang parah, jika kamu mengalami ciri-ciri diatas, maka kamu harus mewaspadainya dari sekarang. Selain itu asam lambung kronis ini disebabkan karena katup bagian bawah kerongkongan tidak bisa menutup secara sempurna. Katup satu arah ini umumnya bisa terbuka beberapa saat, ketika kamu sedang menelan kemudian akan tertutup kembali pada keadaan dan kondisi yang normal.
Kondisi katup yang tidak bisa menutup kembali itu yang akan mengakibatkan asam lambung naik ke kerongkongan. Namun, hingga saat ini pemicu dari rusaknya katup tersebut memang belum diketahui secara pasti. Hanya saja memang ada beberapa faktor dan resiko yang dapat meningkatkan terjadinya asam lambung kronis sebagai berikut ini.
Diagnosa asam lambung kronis ini dapat didiagnosis dengan menggunakan beberapa tes, sebagai berikut.
Endoskopi : Merupakan prosedur pemeriksaan bagian dalam kerongkongan dan lambung dengan alat endoskop mela tenggorokan hingga lambung.
Esophageal Manometry : Merupakan prosedur untuk mengukur kekuatan otot sfingter kerongkongan dengan menggunakan selang kateter yang aman dilengkapi dengan sensor tekanan. Kateter ini dimasukkan melalui hidup menuju kerongkongan hingga lambung
Esifagografi dengan baroum enema : Yang mana prosedur satu ini menggunakan cairan barium enema kemudian melakukan X-ray untuk melihat adanya bayangan dan bagian abnormal pada area tenggorokan, lambung hingga usus halus.
Pemantauan pH : Pemantauan pH atau tingkat keasaman di kerongkongan selama 24 jam. Tujuannya adalah untuk memastikan adanya reflux atau digunakan untuk memantau efektivitas terapi penghambat asam lambung.
Pengobatan yang dapat dilakukan untuk penderita asam lambung kronis ini memiliki tingkat yang berbeda-beda, dan tergantung pada tingkat keparahan penyakit yang dialami. Lama pasien menderita asam lambung kronis juga menjadi salah satu alasan dokter untuk menyarankan jenis pengobatannya. Nah, berikut ini beberapa cara untuk mengobati kondisi asam lambung yang umumnya dilakukan.
Cara pertama yang dapat kamu lakukan untuk mengobati asam lambung yang parah adalah dengan mengubah pola dan gaya hidup yang sebelum tidak teratur. Mnegubaha gaya hidup dapat memebantuemngrunai frekuensi gejala dari asam lambung serta mencegah asam lambung kronis agar jarang kambuh.
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengubah gaya hidup dan pola hidup menjadi lebih baik lagi.
Selanjutnya untuk mengatasi asam lambung yang parah atau kronis, yang tidak kunjung sembuh dari obat-obatan, tindakan operasi salah satu pilihannya. Tindakan operasi menjadi salah satu jalan yang dapat dilakukan dan tentunya direkomendasikan dari dokter.
Asam lambung jika disepelekan dan tidak diobati secara tepat dan tidak dapat diobati dengan benar tentunya akan berbahaya,sehingga dapat memicu komplikasi penyakit lain yang jauh lebih serius, misalnya seperti ini.
Ada beberapa kondisi asam lambung yang sudah parah atau kronis untuk mengatasinya, diantaranya gejala asam lambung naik sudah 2 kali dalam minggu dan gejala semakin parah sehingga mengganggu aktivitas penderitanya. Maka, kamu dianjurkan untuk melakukan check ke dokter.
Demikian pembahasan mengenai ciri-ciri asam lambung yang parah, serta penyebab, cara mengatasinya hingga beberapa kondisi yang harus dipahami untuk melakukan tindakan operasi hingga pergi ke dokter secara langsung.